Buku “The Recover of Precious Afganistan” diserahkan oleh Sharif, mahasiswa Telkom University kepada rektor. Dalam kesempatan yang sama, Rektor Telkom University prof. Mochamad Ashari menyerahkan buku “1 Tahun Telkom University, Masterpiece untuk Bangsa” sebagai cindera mata kepada Sharif.
Sharif adalah mahasiswa dari Kabul University jurusan Fine Art (seni rupa). Di Telkom University, dia mengambil program studi Desain Komunikasi Visual (DKV). Dia mengikuti program “Dharmasiswa”, yaitu program pertukaran mahasiswa internasional yang dilaksanakan oleh Dikti.
Sharif sering mendapat informasi tentang Indonesia di televisi dan media massa Afganistan, terutama saat Ramadhan. Liputan tentang negara negara berpenduduk muslim besar seringkali ditayangkan saat Ramadhan. Dia memilih Telkom University karena Sharif mengetahui bahwa universitas ini memiliki hubungan yang amat dekat dengan perusahaan telekomunikasi terbesar di Indonesia, yaitu PT Telkom. Dia mengatakan bahwa saat ini pendidikan di Indonesia, khususnya di Telkom University memiliki kualitas yang jauh lebih tinggi dibanding kampus tempat dia belajar di negaranya. Dia juga bercerita bahwa Afganistan sebelum terjadi peperangan 1990an adalah negara yang makmur dengan kota dan bangunan bangunan yang indah seperti kota kota di Eropa. Saat ini, kondisi Afganistan sangatlah tenang, telah berdiri bangunan bangunan yang bagus, sangat berbeda dengan pemberitaan pemberitaan media massa. Kehidupan masyarakat juga tenteram, tidak ada pertentangan sedikitpun antara golongan Sunny dan Shiah walaupun komposisi mereka saat ini hampir sama 50%-50%.
Sharif belajar di Telkom University selama 1 tahun dimulai pada Agustus 2014. Dia sangat berkeinginan untuk tetap melanjutkan studinya di Telkom University hingga lulus, walaupun program Dharmasiswa akan berakhir 3 bulan lagi.

#ash_mar15

—–

http://www.telkomuniversity.ac.id
http://www.its.ac.id

http://ashari.staff.telkomuniversity.ac.id
http://mochamadashari.wordpress.com